-->

MAS TONO LEBAKADI, SUGIO: Bengkel Stroke Yang Kian Populer


Mas Tono, Sedang Menangani Pasien

LENSADESA - Ada yang menarik saat LensaDesa berkelana ke kecamatan Sugio. Ketika lewat  desa Balonggesing, Kec. Sugio, Lamongan, yang lokasinya tepat di barat SD Muhammadiyah Sugio, ada rumah yang ramai berjajar mobil di depannya. Ada apa ini?

Ternyata itu adalah rumah Mas Tono. Orang mengenalnya sebagai Bengkel Stroke Sugio. Apa pasal?

Ternyata, Mas Tono Panggilan Akrab Pak Suhartono adalah pemijat spesialis penyembuh stroke, syaraf kejepit, dislokasi sendi, dan sakit tulang belakang. Sudah ratusan pasien yang orang medis pun sudah angkat tangan, bisa dipulihkan lagi. Pasien bisa kembali berjalan normal.
MAS TONO
Tak ada plang di rumahnya. Tak pernah juga beriklan. Seratus persen pasien stroke dan syaraf kejepit yang datang ke tempatnya adalah hasil referensi dari mulut ke mulut. Pun begitu dari pagi hingga malam pasien yang datang tak bergenti. Sebagian harus sabar menunggu daftar antre.

Tiap pasien ditangani dengan cara dan waktu berbeda. Ada yang cuma lima belas menit. Ada yang setengah jam. Ada yang satu jam lebih. Tergantung seberapa parah sakitnya. Separuh pasien adalah buangan rumah sakit yang dokter mungkin sudah pesimis bisa menyembuhkan dengan aneka obat kimia. Tapi di Bengkel Mas Tono hampir semuanya bisa sembuh seratus persen.

Apa alatnya yang ia gunakan? Sederhana. Terbyata, cuma jempolnya dan sebuah tongkat kecil. Dua alat itulah yang satu per satu digunakan untuk menelusuri satu persatu sendi dan posisi syarafnya. Jika ada yang tidak tepat langsung dibetulkan posisinya.

"Penyakit seperti ini kuncinya cuma di situ. Posisi tulang dan syaraf harus pas. Apalagi tulang belakang. Ada banyak ruas di situ. Kalau ada yang macet satu saja maka akan mengganggu keseluruhan metabolisme tubuh. Itu yang bikin penyakit jadi parah. Tapi kalau posisinya sudah normal semua maka akan sembuh seketika," ujarnya.

Pasien Mas Tono tidak datang  dari  Lamongan saja. Yang terbanyak justru dari luar kota. Bahkan banyak yang dari Jakarta, Kalimantan, Bandung, Sumatera. Beberapa bahkan datang dari Malaysia dan Singapore.



Bagaimana bisa? Ya, begitulah kenyataannya. Info dari mulut ke mulut. Pasien yang sembuh menceritakan kepada teman-temannya hingga akhirnya nama Mas Tono terkenal seperti sekarang.

Banyak juga yang datang ke Bengkel Mas Tono hanya untuk mengecek posisi tulang belakangnya atau untuk meningkatkan kebugaran tubuhnya. Apalagi Mas Tono tidak menetapkan tarif. Dia percaya rezeki itu sudah diatur sama Yang Di Atas. Berapapun yang diberikan pasien ia terima dengan senang hati. Meski hanya sebungkus rokok dari tukang becak. Karena prinsipnya orang sakit itu harus ditolong bukan dibuat lebih susah lagi dengan biaya.

Sebelum ke tempat Pak Mas Tono sebaiknya menghubungi dulu nomor 0812 3138 9368. Bengkel rumahnya tak pernah sepi dari pasien. Bahkan  jam satu malam kadang kedatangan pasien karena ada pasien dalam kondisi darurat untuk ditolong. Itulah sebabnya tidak ada jam libur juga karena orang sakit tidak mengenal hari.

Orang bisa kepleset di kamar mandi kapan saja yang membuat badannya lumpuh separuh atau kaku di bagian tertentu. Dalam kondisi seperti itulah jempol  Mas Tono akan bermanfaat mengembalikan posisi tulang belakang dalam tempo singkat.*(Yunus Hs/Miftah MM)


LihatTutupKomentar